PDA

View Full Version : Tips memancing marlin, mhn penjelasannya ...



johnbudi
30-01-2007, 22:02
Rekan Semua,
Gregetan dilumpati ikan layaran beberapa kali tanpa bisa nangkep,
saya mohon info cara2 ataupun tips untuk menangkap spesies itu.

Soalnya beberapa kali saya 'ketemu muka' dengan marlin2 tersebut di lokasi yang relatif dekat dengan daratan, kemaren malahan saya keloncatan ama black marlin yang saya perkirakan segede jukung, kadang seharian mancing ketemu dua kali. Mereka muncul di seputaran lokasi yang sama sudah saya plot di gps.

___Sarana
mohon info bagaimana caranya
memancing ikan tersebut dengan sarana jukung dengan speed maks 8 knot, itu pakai mesin 8 Pk atau yang 15 pk bawa sendiri hehehehe, tanpa outrigger. karena lokasinya remote jadi adanya hanya jukung tradisional.

___Umpan apa sebaiknya dipakai ,
paling bisa nurunin 3 umpan sekali jalan, dua bisa saya sangkutkan ke samping jukung, satu di tengah, atau yang paling efektif dengan drifting malam hari ya... atau trolling di siang hari.

___Methode
trus misal drifting apakah saya harus cari dulu dengan fish finder,
soalnya daerah ini saya punya feeling banyak sekali sang gladiator ini.

terimakasih sebelumnya,
soalnya asli saya penasaran sekali ama ikan baru kali ini, soalnya ada kalau 5 -6 kali trip dari sekitar 15 kali trip saya sering ketemu ama ikan ini disana.

mohon salah satu petunjuknya dengan dead bait atau live bait ataupun dengan konahed, biar nanti saya coba SEMUA, hampir tiap bulan saya mancing kesana dengan penasaran untuk mancing si marlina ini.

Terimakasih banyak sebelumnya ...

Sportfisherman
30-01-2007, 23:02
Budi ,

Umpan hidup , paling manjur ! Reel yang cukup line capacity nya ( 600m min. ) n rod nya yang cukup kuat , 50 lbs. ideal nya + leader yang cukup tebal + panjang .

Jon .

johnbudi
30-01-2007, 23:30
Pak Jon,
Tackle sudah seperti yang pak Jon sarankan, 50 lb class, 600 yards (bukan meter) 30 feet leader 200kg mono,...set drag strike di 9 kilo, max di 12 kilo.

Nah pak Jon, paling efektif drifting atau slow troll? kalau drifting itu di sambungan leader ke mainline dikasih pemberat ndak pak ? biar umpannya menyelam..
atau dikasih pemberat lalu di set di depth sekitar 100 meter lalu dikasih balon, set drag di loose, clicker on lalu tunggu,

How about light stick, pak? apakah perlu dipasangkan di antara mainline dengan leader? mengingat di kedalaman 100m-300m mestinya sangat gelap.

mengenai live baitnya,
menurut artikel di internet disarankan slimy mackerel, bahasa indonesianya apa ya?.... ataukah lebih baik menggunakan natural bait yang ada di sekitar spot tersebut?

terimakasih sebelumnya pak atas petunjuknya, ...

Lodewijk
31-01-2007, 08:46
Di popping aja........ ! Masih belum pernah dengar tuh yg popping di sini dapat layaran. Kalau anda bisa dapat, jadi rekor tersendiri deh ! :D

Ini buktinya kalau layaran bisa dikecoh dengan lure.....

johnbudi
31-01-2007, 09:04
Di popping aja........ ! Masih belum pernah dengar tuh yg popping di sini dapat layaran. Kalau anda bisa dapat, jadi rekor tersendiri deh ! :D

Ini buktinya kalau layaran bisa dikecoh dengan lure.....

Terimakasih Pak Lod,
di Kuala Rompin kataya layaran bisa di poping. Tapi saya ndak punya reel yang bisa isi tali sepanjang reel trolling saya.

db1
31-01-2007, 09:07
di Ikan terhandal Malaysia pak Wong episode ke 15-16 ada tentang popping layaran tuh, pak moderator

fishy
31-01-2007, 10:20
Pak:

Blue Marlin, Black Marlin atau Layaran? Dari ketiganya, sepanjang yang saya tahu, Blue Marlin adalah yg benar-benar ikan offshore, dan paling agresif. Black Marlin dan Layaran relatif lebih sering ke pinggir, dan juga tidak seagresif Blue Marlin.

Nangkap ikan ikan itu bisa dengan cara trolling atau ngoncer. Popping/Casting mungkin bisa juga, tapi harus ketemu dulu ikannya. Kalau casting di laut lepas tanpa ngelihat ikannya bisa sampe bulu ketek rontok hasilnya pegal doang.

Pakai jukung bisa trolling kok, 8 knots sudah cukup untuk trolling kona head. Bisa juga trolling pakai rapala (tapi hookupnya sulit dengan treble), atau bait, dalam hal ini bisa umpan jahit maupun live bait.

Dikoncer bisa juga, terbukti banyak pemancing kep. seribu yang pernah dapat marlin/layaran pada waktu ngoncer tenggiri dengan tembang.

Nah tiap teknik pembahasannya bisa panjang nih, jadi mulai dari mana?

db1
31-01-2007, 10:39
Pak:

Blue Marlin, Black Marlin atau Layaran? Dari ketiganya, sepanjang yang saya tahu, Blue Marlin adalah yg benar-benar ikan offshore, dan paling agresif. Black Marlin dan Layaran relatif lebih sering ke pinggir, dan juga tidak seagresif Blue Marlin.

Nangkap ikan ikan itu bisa dengan cara trolling atau ngoncer. Popping/Casting mungkin bisa juga, tapi harus ketemu dulu ikannya. Kalau casting di laut lepas tanpa ngelihat ikannya bisa sampe bulu ketek rontok hasilnya pegal doang.

Pakai jukung bisa trolling kok, 8 knots sudah cukup untuk trolling kona head. Bisa juga trolling pakai rapala (tapi hookupnya sulit dengan treble), atau bait, dalam hal ini bisa umpan jahit maupun live bait.

Dikoncer bisa juga, terbukti banyak pemancing kep. seribu yang pernah dapat marlin/layaran pada waktu ngoncer tenggiri dengan tembang.

Nah tiap teknik pembahasannya bisa panjang nih, jadi mulai dari mana?

Pak Admin, dibahas 1/1 aja, biar pemula kaya saya ini bisa ngerti. Thx

GT Man
31-01-2007, 11:31
Lebih enak lagi kalau pembahasan teori dilanjutkan dengan praktek dilapangan.
Tentunya hharus tandem dulu utk kali pertama....
Setuju..?

johnbudi
31-01-2007, 12:17
Pak:

Blue Marlin, Black Marlin atau Layaran? Dari ketiganya, sepanjang yang saya tahu, Blue Marlin adalah yg benar-benar ikan offshore, dan paling agresif. Black Marlin dan Layaran relatif lebih sering ke pinggir, dan juga tidak seagresif Blue Marlin.

Nangkap ikan ikan itu bisa dengan cara trolling atau ngoncer. Popping/Casting mungkin bisa juga, tapi harus ketemu dulu ikannya. Kalau casting di laut lepas tanpa ngelihat ikannya bisa sampe bulu ketek rontok hasilnya pegal doang.

Pakai jukung bisa trolling kok, 8 knots sudah cukup untuk trolling kona head. Bisa juga trolling pakai rapala (tapi hookupnya sulit dengan treble), atau bait, dalam hal ini bisa umpan jahit maupun live bait.

Dikoncer bisa juga, terbukti banyak pemancing kep. seribu yang pernah dapat marlin/layaran pada waktu ngoncer tenggiri dengan tembang.

Nah tiap teknik pembahasannya bisa panjang nih, jadi mulai dari mana?

Pak,
yang sering ketemu saya di jalan itu black marlin ama sailfish,
nah karena katanya terbukti paling efektif dengan ngoncer dan atau dead bait, bagaimana kalau kita mulai dengan drifting dead/live bait dan trolling, apakah trolling mesti sampai 8 knot dan apakah efektif kalau cuman turun 1 - 2 umpan, mestikah dengan teaser...

terimakasih

Lodewijk
31-01-2007, 17:37
Kalau drifting (ngoncer) harus pakai livey, gak bisa (susah banget) kalau pakai umpan mati/irisan (dead bait/strip bait). Kecuali kalau mau pakai strip bait (panama rig) di slow trolling..... Karena saya tahu kalau jukung2 di Bali susah sekali kalau disuruh cari umpan hidup (lemuru/layang), meski dapatpun mereka tidak tahu harus bagaimana untuk terus menghidupkan umpannya (tidak siap).

Kalau di popping tuh lebih challenging, katanya layarannya lumpat2 ? Nah, semestinya bisa tuh dicoba ! Kalau layarannya diam di permukaan (gak tahu lagi ngapain dia, berjemur kali yah ?) sudah pernah saya coba dalam beberapa kali kesempatan ternyata dia tidak mau makan.....(tidak sedang dalam 'attack mood' kali).

Kalau soal kelas reel sih tidak menjadi masalah. Orang2 yg berburu layaran di Rompin dng cara popping menggunakan reel dan kenur yg dapat dikategorikan 'light tackle'. Ini kalau asumsi target-nya layaran, kalau black apalagi blue sih lain lagi ceritanya...... :D

fishy
01-02-2007, 06:12
Klarifikasi dulu ya: Kalo yg dimaksud drifting tuh kan kapalnya, artinya gak ngejangkar, jadi ngikutin arus gitu. Kalo kapal lagi drifting, rasanya gak bisa ngoncer deh, apalagi kalo umpan mati, karena gerakan kapal dan umpan bakalan sama.

Kalo barangnya memang sudah ketemu seperti yang dialami pak John, paling efektif kayaknya lemparin umpan hidup aja ke moncongnya, hehehe. Cari umpan yang gak terlalu besar model tembang, kembung, tongkol kecildsb, yang banyak terdapat di daerah itu. Kalo gak ada umpan hidup ya umpan mati bisa dicoba, tapi keefefektifannya kalah jauh. Kalau gak ada umpan hidup, umpan favorit saya adalah panama strip bait. Cara pembuatannya bisa disearch di internet. Ini bisa ditrolling pelan pelan, kecepatan sekitar 3-4 knots.

Lodewijk
01-02-2007, 09:45
Klarifikasi dulu ya: Kalo yg dimaksud drifting tuh kan kapalnya, artinya gak ngejangkar, jadi ngikutin arus gitu. Kalo kapal lagi drifting, rasanya gak bisa ngoncer deh, apalagi kalo umpan mati, karena gerakan kapal dan umpan bakalan sama.


Oh, yang saya maksud drifting disini adalah ngoncer umpannya dengan cara dihanyutkan (drift), bisa tanpa atau diberi timah kecil (loose sinker) dan leader biasanya 12 depa lalu dipasang pelampung.

Meski begitu, kalau narget layaran/marlin di Bali, kapal/jukung hampir dipastikan ikutan drifting juga, karena kedalaman bisa 1000m++..... Untuk mengatasi apabila arus kencang biasanya dengan layar (kecil) atau dengan mesin (setengah baling2).

johnbudi
01-02-2007, 10:23
Nah Pak,
Kalau trolling lure/dead bait trus gimana caranya pak, turun 2 umpan saja efektif kah?
atau mesti pakai teaser?

fishy
01-02-2007, 10:41
Teaser gak banyak gunanya kalau kecepatan rendah pak, actionnya biasanya kurang bagus.

Kalo lure mungkin bisa pake bibbed minnow macam rapala, kalau mau dibarengin dengan umpan hidup/umpan jahit. Kalau mau pakai kona head, minimal 6-7 knots baru effektif. Pada kecepatan segitu kalau trolling umpan jahit umpannya sudah loncat-loncat gak keruan, kecuali kalau dibuat swimming (biasanya kacang-kacang atau alu-alu, dengan chin weight).

Kalau gak ada live bait saya sih sarankan trolling bait saja, buat skipping. Dua buah kanan kiri cukup. Umpannya bisa pakai panama strip bait dari perut lemadang, atau tongkol, cakalang, dsb. Bisa juga ikan utuh. Kecepatan kapal diatur agar umpan skipping di permukaan, tapi tidak loncat loncat. Biasanya ini sekitar 4 knots.

johnbudi
01-02-2007, 11:16
Terimakasih pak Adrianus,
mau nanya lagi.

1.misal saya menggunakan livey, dari mainline ke leader (sekitar 10 meter) lalu di sambungan antara leader dengan mainline perlu diberi pemberat ndak? atau dilepas begitu saja?

2.deep dropping malam hari/sore/senja, apakah perlu diberi lightstick disambungan tersebut diatas? misal droppingnya, 100 - 200 meter? kalau siang hari apakah perlu diberi lightstick juga/ soalnya di kedalaman segitu semestinya sudah gelap gulita di bawah sana.

3. rigging hooknya double hook atau single hook, apakah circle hook leebih efekti f drpd J-hook dengan offset tip?

terimakasih.

fishy
01-02-2007, 11:37
1. Tidak pakai pemberat. Pemberat digunakan untuk membuat swimming dead bait, biasanya dijahit dibawah dagu, oleh karena itu disebut chin weight.

2. Deep dropping untuk Marlin? Saya belum pernah mendengar tuh pak. Kalau untuk Broadbill memang ada, kalau Marlin dan Layaran biasanya di permukaan.

3. Saya prefer circle hook kecil (Eagle Claw L2004 EL), leader mono 80 lbs max 3 meter. Hooknya agak sulit dicari sih, Dulu saya minta dicariin sama si Mark Smith (Charkbait) lama juga dapatnya. Waktu itu beli 20 pack, bagi dua 10 10 sama pak Sulaiman, tapi terus yang saya dibagi 2 lagi sama Bobby Halim, jadi cuma kebagian 5 pak. Kalau gak ada bisa diganti yang setara. ini teknik yg dipopulerkan Ron Hamlin (bisa coba googling dengan keyword itu)

johnbudi
01-02-2007, 12:32
Pak,
Chin weighted biasanya saya pakai untuk balyhoo alias aju kalau orang sini bilang, belum pernah saya pasang di lemuru/kucing atau tongkol,

memang cari circle hook untuk briddle disini sulitnya minta ampun, terimakasih untuk penjelasannya pak Adrianus, pak Lod, Pak Jon, dan semuanya, besok saya coba semua deh, wish me luck !!

fishy
01-02-2007, 12:35
Kalo tongkol memang susah pak. Bisa dicoba di snoop/alu alu/barracuda kecil.

johnbudi
01-02-2007, 13:00
Kalo tongkol memang susah pak. Bisa dicoba di snoop/alu alu/barracuda kecil.

kalau baracuda itu bisa lebih gampang carinya,
di briddle rig pak ya? atau colok kail di hidung?

johnbudi
01-02-2007, 13:03
Meski begitu, kalau narget layaran/marlin di Bali, kapal/jukung hampir dipastikan ikutan drifting juga, karena kedalaman bisa 1000m++..... Untuk mengatasi apabila arus kencang biasanya dengan layar (kecil) atau dengan mesin (setengah baling2).

pak Lod, nih sepertinya tau sekali deh saya mau mancing dimana? :D

fishy
01-02-2007, 15:55
Kalau pakai circle hook di briddle. Tapi saya belum pernah bikin pake circle hook yg swimming. Kalau swimming biasanya pake J hook dengan wire (Malin).

Kalau pake circle biasanya saya bikin skipping.

Lodewijk
02-02-2007, 00:03
.....misal saya menggunakan livey, dari mainline ke leader (sekitar 10 meter) lalu di sambungan antara leader dengan mainline perlu diberi pemberat ndak? atau dilepas begitu saja?


Kalau saya lebih senang pakai pemberat untuk livey, pakai timah kecil disesuaikan dengan besar lemuru-nya. Demikian juga untuk target tuna. Saya dapat marlin dan tuna dengan size yg rata2 lebih besar daripada yg teman2 dapat dengan tanpa pemberat. Mungkin ikan yg lebih besar, lebih dalam lagi play-ground-nya ?


pak Lod, nih sepertinya tau sekali deh saya mau mancing dimana? :D

Hehehehe..., memangnya anda mau mancing dimana ? Kan beberapa waktu y.l anda sendiri yg kasi report dan menyebutkan juga layaran/marlin-nya lumpat2 ? Kalau saya gak salah ingat sih........ :D

Lodewijk
02-02-2007, 00:16
Kalau pakai circle hook di briddle. Tapi saya belum pernah bikin pake circle hook yg swimming. Kalau swimming biasanya pake J hook dengan wire (Malin).

Kalau pake circle biasanya saya bikin skipping.

Boleh tahu penjelasannya kenapa kok pemakaian hook-nya bisa lain2 begitu ? :confused:

fishy
02-02-2007, 06:17
Ha Ha Ha.

Alasannya sebenarnya sederhana pak. Belakangan saya lebih suka pake circle hook, dan baitnya dibikin skipping. Menurut saya ini cara terbaik, terutapa kalau laut sedang tenang.

Bikin swimming bait repot, terus terang saya gak yakin kalo sekarang masih bisa, hehehe, udah lama gak bikin soalnya

johnbudi
02-02-2007, 07:40
Pak Adrianus,

kalau pakai umpan cumi mati dikasih pemberat atau ndak ya?

johnbudi
02-02-2007, 08:12
Hehehehe..., memangnya anda mau mancing dimana ? Kan beberapa waktu y.l anda sendiri yg kasi report dan menyebutkan juga layaran/marlin-nya lumpat2 ? Kalau saya gak salah ingat sih........ :D

Pak Lod,
Kapan kesini lagi, kita kesana utk berburu bareng sekalian saya belajar dari pak Lod,
.... kmrn ketemu anglers dari surabaya, katanya suka ngejig jg disana, tapi gak terlalu jelas juga gak bisa ngobrol, lha wong ketemunya di tengah2.

fishy
02-02-2007, 08:15
Ditrolling pak? Terus terang saya pernah mencoba, tapi belum berhasil. Coba deh search cari cari rigging squid buat trolling.

Yang pernah saya lakukan dan hasilnya lumayan cuminya dijahit didalam konahead. Kalau cumi saja gak berhasil tuh.