9 Attachment(s)
Land based Casting and On boat Casting (squid fishing)
1. On Boat Casting & Land Based Casting
Casting cumi dan casting ikan diatas perahu /land based casting pada dasarnya memakai teknik yang hampir mirip sama seperti : Lempar kemudian retrieve pelan dan sesekali walk the dog. Namum pada casting cumi ada gerakan atau teknik khusus yang tidak dipraktekkan pada saat casting ikan, kalo dinegara Jepang yaitu dinamakan gerakannya atau tekniknya adalah tehnik Eging. Cara ini sangat popular dipraktekan dinegeri jepang tsb dan efektif sekali untuk menipu cumi.
Tehnik Eging:
Teknik Eging adalah adalah melakukan/memainkan umpan capella/squid jig seperti ikan/udang yang sedang dalam keadaan mabuk dgn cara rod dipecut-pecut/dihentak-hentak secara spontan beberapa kali sambil reel digulung pelan mengikuti rytme hentakan rodnya.
Teknik-1 Teknik Casting (on boat or land based casting)
umpan pada spot yg dituju dan tunggu beberapa detik tergantung kedalam air (max 10 detik) sampai capella tenggelam dan menyentuh dasar air.
2. Gulung pelan 3 kali (tujuannya agar capella tdk tersangkut)
3. Setelah itu Eging beberapa kali dan diamkan kembali dan lakukan kembali seperti no 2 diatas secara berulang.
4. Jika capella sudah dimakan cumi cirinya adalah rod terasa berat dan melengkung serta ada perlawanan. Jika sudah seperti ini kita hanya perlu menghentak rod secara ringan saja agar cumi tersangkut dgn kuat lagi dikail udang2an dan tahan beberapa detik kemudian gulung reel dengan santai. (ingat saat menggulung reel jgn terlalu cepat krn khawarir akan putus ditentakelnya cukup pelan/rileks saja)
Attachment 58493Attachment 58494Attachment 58496Attachment 58495
Teknik-2 Tehnik yoyo/ngotrek (on boat or bagan/dermaga)
1. Lempar umpan yang dituju bisa jauh atau dekat perahu dan tunggu beberapa detik tergantung kedalam air sampai capella mendekati dasar air (max 10 detik)
2. Gulung pelan 3 kali (tujuannya agar capella tdk tersangkut)
3. Setelah itu Eging beberapa kali seperti main yoyo/ngotrek/kedut2 dan diamkan kembali 2 or 3 detik lakukan berulang-ulang dispot tsb dan biasanya cumi akan menghampirin serta memakan capella.
4. Jika perairan dalam harus menggunakan dengan menambah pemberat yg spesifikasinya sbb :
Main line => timah krucut (dimasukan ke mine line) kili2 => leader => Capella.
5. Jika capella sudah dimakan cumi cirinya adalah rod terasa berat dan melengkung serta ada perlawanan. Jika sudah seperti ini kita hanya perlu menghentak rod secara ringan saja agar cumi tersangkut dgn kuat lagi dikail udang2an dan tahan beberapa detik kemudian gulung reel dengan santai. (ingat saat menggulung reel jgn terlalu cepat krn khawarir akan putus ditentakelnya cukup pelan/rileks saja)
Tehnik-3 Teknik Kombinasi (on boat or bagan /dermaga)
1. Lempar umpan yang dituju bisa jauh atau dekat perahu dan tunggu beberapa detik tergantung kedalam air sampai capella mendekati dasar air (max 10 detik)
2. Gulung pelan 3 kali (tujuannya agar capella tdk tersangkut)
3. Setelah itu Eging beberapa kali dan diamkan kembali dan lakukan kembali seperti no 2 diatas secara berulang.
4. Jika sudah mendekati perahu or tergantung spot yg dituju diamkan capella dispot tsb dan mainkan capela seperti pada teknik no. 2 Tehnik Yoyo/ngotrek.
5. Jika capella sudah dimakan cumi cirinya adalah rod terasa berat dan melengkung serta ada perlawanan. Jika sudah seperti ini kita hanya perlu menghentak rod secara ringan saja agar cumi tersangkut dgn kuat lagi dikail udang2an dan tahan beberapa detik kemudian gulung reel dengan santai. (ingat saat menggulung reel jgn terlalu cepat krn khawarir akan putus ditentakelnya cukup pelan/rileks saja)
1. On Boat Fishing
Memancing cumi dengan teknik ini berbeda tehnik memancing casting cumi yang sudah dibahas diatas, perbedaannya adalah terletak pada pada alat tambahan yaitu menggunakan pemberat. Cara ini sangat popular dan efektif digunakan pada perairan dalam dan air laut sedang berarus agak kencang.
A. Untuk Target Cumi Karang
Teknik rangkaiannya :
Main line è Timah krucut/oval panjang dimasukan kedalam mine line è Kili-kili èLeader èCapela
Tekniknya :
1. Turunkan rangkaian capela sesuai dengan kedalam air dan usahakan capela berada 0.5 mtr diatas dasar air.
2. Tehniknya sangat mudah dan cukup hanya sesekali menghentakkan rod kearah keatas secara beraturan setiap max 5 detik.
Attachment 58499
B. Untuk Target Cumi Jarum dan Cumi karang
Teknik rangkaiannya :
Main line è Kili-kili èRangkaian Apollo/capela tidak bertimah/tdk ada pemberat èTimah
Tekniknya :- Turunkan rangkaian Apollo/ sesuai dngan kedalam air dan usahakan capela tdk bertimah berada max 0.5 mtr diatas dasar air.
Tehniknya sangat mudah dan cukup hanya sesekali menghentakkan rod kearah keatas secara beraturan setiap max 5 detik sekali
Attachment 58500Attachment 58497Attachment 58501Attachment 58498